Titik bekam untuk kasus Hiperkolesterolemia

Bekam adalah pengobatan terbaik yang mampu mengembalikan keseimbangan tubuh, begitu juga keseimbangan kolestrol dalam tubuh.

Bekam efektif mengembalikan keseimbangan kolestrol dalam tubuh tentunya atas dasar illahiyah dan ilmiah.
Dasar illahiyah yaitu atas ijin dari Allah sang pemilik kesembuhan, dan dasar ilmiah yaitu jika bekam di lakukan dengan cara yang benar dan pada titik yang tepat.

Dalam artikel ini akan kita bahas titik pada kasus Hiperkolesterolemia (peningkatan kolesterol).

Sebelum menentukan titik, terapis bekam harus mampu memahami kondisi klien. Maka penting untuk melakukan pengkajian secara menyeluruh (holistik) baik aspek Fisik, Nafs dan Ruhiyah.

Dalam menentukan titik bekam, ada beberapa pedoman titik yang bisa kita gunakan, namun sebagai seorang muslim wajib bagi kita untuk memprioritaskan titik Sunnah (Nabawi) terlebih dahulu, selanjutnya diikuti dengan titik organ (anatomi tubuh) dan titik Meridian.

Beberapa titik yang bisa digunakan untuk kasus Hiperkolesterolemia adalah :

1. Titik Sunnah (Nabawi) : Titik Al Kahil dan Al Akhda'in.
- Titik Al-Kahil dan Al-Alhda'in bermanfaat melancarkan peredaran darah ke otak, mengurangi gejala Hiperkolesterolemia seperti nyeri (pegel) pada tengkuk dan leher. Karena bekam terbukti efektif untuk menurunkan nyeri.

2. Titik organ (anatomi tubuh) : Titik Organ Hepar (T9-T10) dan Organ Jantung (T6-T7).

Bekam pada titik hepar bermanfaat untuk menguatkan organ hepar dan empedu dalam menjalankan fungsinya, diantaranya adalah ekskresi kolestrol LDL.
Kolestrol tidak hanya dihasilkan dari luar tubuh (eksogen) melalui makanan tetapi juga di hasilkan dari dalam tubuh (endogen).

Begitupun bekam pada titik jantung bermanfaat untuk meningkatkan kinerja jantung dalam memompa darah ke seluruh tubuh, selain itu mengurangi resiko jantung koroner. Karena salah satu penyebab jantung koroner adalah Hiperkolesterolemia.

Demikian beberapa titik yang bisa di gunakan untuk kasus Hiperkolesterolemia, adapun bisa ditambahkan dengan titik lainya sesuai dengan keluhan dan kondisi klien.

Yogyakarta,

Aris Setyawan S.Kep.,Ns.,MHPE
Dosen keperawatan
Pengajar Bekam Nasional (PBI)
Sekjen PBI pengda DIY
Kadiv Kaderisasi IIMF